Jurnalis TV, Tangerang Selatan — Forum Mahasiswa Bidikmisi KIP-Kuliah (FORMABI-KIPK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta akan kembali menggelar kegiatan Bakti Sosial 2.0 pada bulan Agustus mendatang. Kegiatan tahunan yang mengangkat tema “Mengabdi dengan Hati, Berbagi dalam Harmoni: Mewujudkan Ketulusan dengan Hati Insani” ini akan dilaksanakan di Kampung Enrek, Desa Bendungan, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, pada Senin, 11-18 Agustus 2025.
Ketua pelaksana kegiatan, Ibnu Fadhillah, menjelaskan bahwa Bakti Sosial 2.0 akan melibatkan sebanyak 82 mahasiswa sebagai peserta utama yang akan terjun langsung dalam berbagai aktivitas pengabdian masyarakat.
“Harapan terbesar kami dalam pelaksanaan bakti sosial ini adalah agar kehadiran kami di Desa Bendungan, khususnya di Kampung Enrek, tidak hanya sebatas datang dan memberi bantuan materi, tetapi benar-benar membawa dampak positif bagi warga. Kami ingin menjalin hubungan sosial yang hangat, belajar langsung dari masyarakat, dan bersama-sama mencari solusi atas permasalahan yang ada,” Ujar Ibnu Fadhillah.
Ketua Umum FORMABI-KIPK, Muhammad Fardin Abiyyu, menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa bakti sosial merupakan bagian dari program kerja rutin FORMABI-KIPK yang mempunyai nilai kepedulian dan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat luas.
“Bakti Sosial FORMABI-KIPK bukan sekadar agenda rutin, melainkan wujud nyata kepedulian mahasiswa penerima KIP terhadap masyarakat. Ini menjadi momen refleksi bahwa ilmu dan kesempatan yang kami miliki harus memberi manfaat nyata. Harapan kami, kegiatan ini menjadi jembatan kebaikan yang menumbuhkan semangat sosial dan menjadi pengingat bahwa peran mahasiswa tidak hanya belajar untuk diri sendiri, tetapi juga hadir dan memberi cahaya bagi sesama,” ujar Muhammad Fardin Abiyyu.
Bakti Sosial 2.0 akan mencakup berbagai kegiatan pengabdian seperti pengajaran di sekolah-sekolah, revitalisasi taman baca, layanan pemeriksaan kesehatan gratis, penyuluhan keagamaan, serta kegiatan sosial-lingkungan lainnya. Seluruh rangkaian acara ini dirancang untuk membangun empati, mempererat hubungan antarwarga, dan menjalin kedekatan harmonis antara masyarakat dan mahasiswa.
Julia Ulvatmi selaku Dewan Pertimbangan Organisasi FORMABI-KIPK turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, bakti sosial bukan hanya ajang berbagi, tetapi juga sarana penguatan relasi antara akademisi dan masyarakat.
“Bakti Sosial merupakan agenda rutin FORMABI-KIP UIN Jakarta yang memiliki dampak positif bagi masyarakat dan mahasiswa. Kegiatan ini juga menjadi sarana penguatan hubungan antara akademisi dan masyarakat. Melalui kegiatan ini, mahasiswa penerima KIP dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat, baik berupa akademik maupun non-akademik,” ujar Julia Ulvatmi.
Dengan semangat kolaboratif, Bakti Sosial 2.0 diharapkan mampu menjadi langkah konkret dalam menciptakan sinergi antara kampus dan masyarakat, serta menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam menumbuhkan jiwa sosial dan kepedulian terhadap sesama.
Komentar