JTV – Genap sudah umur Bangsa Indonesia yang kini menginjak usianya yang ke-78 tahun. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta turut melaksanakan upacara kemerdekaan RI yang bertempat di lapangan Student Center UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan berlangsung dari pukul 07.00-09.00 WIB. Pada Upacara Kemerdekaan RI kali ini terdapat tema yang diusung yaitu “Terus Melaju Untuk Indonesia Maju” dengan Inspektur Upacara, yakni Asep Saepudin Jahar selaku Rektor dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Kamis, 17 Agustus lapangan Student Center terlihat berbeda dari hari-hari biasanya karena terdapat tenda merah-putih yang begitu rapi sebagai tempat inspektur upacara beserta jajarannya. Peserta dan perangkat upacara juga terlihat begitu khidmat dalam pelaksanaan upacara ini.
Pelaksanaan upacara kemerdekaan terlihat berbeda dari yang biasa, hal tersebut dikarenakan adanya penghargaan-penghargaan terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) juga penampilan tiga UKM, Paduan Suara Mahasiswa, Marching Band dan juga Resimen Mahasiswa.
Terdapat dua kategori penghargaan, yakni Satyalancana Karya Satya, merupakan penghargaan terhadap pengabdian ASN sesuai masa nya, 30 tahun, 20 tahun, atau 10 tahun masa jabatan juga penghargaan bagi dosen yang berkontribusi sebagai Panitia Pelaksana Ibadah Haji 144H.
Terdapat 102 ASN baik tenaga pendidik maupun non- pendidik yang mendapat lencana penghargaan ini juga 8 orang tenaga pendidik/dosen yang mendapat penghargaan sebagai Panitia Pelaksana Ibadah Haji. Abdul Halim selaku pegawai bidang Administrasi Umum dan Kepegawaian menyebutkan, untuk mendapatkan penghargaan tersebut, ASN harus memenuhi kriteria yang telah ditentukan, seperti bersih dari catatan pelanggaran disiplin, baik hukuman disiplin ringan, sedang, maupun berat.
“ Alhamdulillah pada HUT RI yang ke-78 ini, satker (Satuan Kerja) UIN Jakarta dibawah naungan Kementrian Agama menerima 102 piagam Satyalancana Karya Satya dari pemerintah sebagai apresiasi terhadap dedikasi ASN selama masa jabatannya. Ada yang 10 tahun, 20 tahun, bahkan 30 tahun.” ujar Abdul Halim.
“untuk mendapatkan penghargaan tersebut, ASN harus bersih dari hukuman disiplin selama masa kerjanya itu. Kita hanya mengajukannya kepada Kemenag selaku induk satker kita untuk nantinya disampaikan pada Sekretariat Negara.” Lanjut Abdul Halim.
Atas penghargaan yang telah didapatkan oleh para ASN, beliau juga berharap agar dapat memotivasi dirinya untuk mempertahankan dedikasinya pada pelayanan pendidikan di UIN Jakarta. Khususnya pada bidang riset, pengabdian masyarakat agar semakin baik kedepannya.
Selain itu, Asep Saepudin selaku Rektor UIN Jakarta juga menyampaikan pesan dan harapannya dalam rangka penghargaan bagi para ASN dan dosen di HUT-RI ke-78 ini.
“Semoga dengan adanya penghargaan ini dapat menjadi suatu potret bagi mereka atas pengabdiannya. Semoga mereka dapat meneruskan pengabdiannya agar konsisten, istiqomah dalam menjalankan profesinya sebagai ASN, sebagai dosen atau tenaga pendidik.” Jelasnya.
Asep juga menyampaikan pesan dan harapannya atas HUT RI ke-78 bagi UIN Jakarta. “Harapannya bagi Indonesia atas pemberian umur ke-78 ini agar ruang kemajuan bagi UIN Jakarta agar semakin terdepan untuk meneruskan perjuangan para pendahulu dalam berkontribusi bagi Indonesia dan dunia.”
Sejalan dengan tema pada kemerdekaan kali ini “Terus Melaju Untuk Indonesia Maju”, Semoga Indonesia dapat terus melaju menuju bangsa yang lebih baik bagi masyarakatnya demi meneruskan perjuangan pejuang kemerdekaan terdahulu.
Penulis: Rahma Nurul Izzah
Editor: Farhan Fadila
Komentar