KKN 188 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta melaksanakan kegiatan Sosialisasi mengenai Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di Kebun Pokja 3 Desa Bunar Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang dengan mengusung tema “Pentingnya Menanam Toga pada Aspek Kesehatan dan Kewirausahaan” pada Kamis (03/08/2023).
Tanaman obat keluarga (TOGA) adalah tanaman hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat. Dilansir dari detik.com tanaman toga berfungsi sebagai sarana untuk mendekatkan tanaman obat sebagai upaya kesehatan masyarakat dengan memanfaatkan bidang tanah kosong sekitar rumah. Pemanfaatan bidang tanah untuk budidaya tanaman obat keluarga itu dilakukan dalam rangka memenuhi keperluan obat-obatan tradisional. Tanaman ini dimanfaatkan karena cenderung tidak menimbulkan efek samping bagi kesehatan dan harganya yang terjangkau.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh warga sekitar dan ibu-ibu PKK Desa Bunar juga anggota KKN Kelompok 188 UIN Jakarta yang berjumlah 20 orang.
Mahasiswa Jurusan Agribisnis UIN Jakarta sekaligus pemateri pada sosialisasi, Arum Amelia menjelaskan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini bukan hanya untuk memberikan pemahaman kepada warga mengenai manfaat TOGA, tapi juga merupakan sebuah peluang usaha yang bisa dimanfaatkan.
“Kegiatan ini bukan hanya sosialisasi pemahaman tapi juga berfokus pada sisi wirausaha, karena warga sekitar cenderung hanya menjual produk mentah (hasil tanam) bukan produk hasil jadi. Jadi ini merupakan salah satu peluang yang perlu dimanfaatkan. Selain itu, kegiatan ini pun bisa menjadi ajang silaturahmi antara warga dan anggota PKK.” Ungkapnya.
Dalam kegiatan ini, KKN 188 UIN Jakarta juga memberikan satu paket produk hasil jadi dari TOGA yang diberi nama “Jamoenes” yaitu jamu tradisional yang mengandung jahe, lemon, selasih, kayu manis, gula aren dan serai.
Sekretaris PKK, Ibu Eroh mengatakan bahwa kagiatan ini sangat menarik untuk diikuti karena sangat bermanfaat bagi kehidupan para warga khususnya ibu rumah tangga.
“Asik banget, kegiatannya sangat bermanfaat. Saya jadi tertarik untuk memanfaatkan TOGA yang saya punya untuk kemudian dijadikan peluang usaha.”
Komentar