oleh

Usai Serangan Pembelaan Diri, Kondisi Gaza Semakin Terpuruk

-News Room-162 Dilihat
banner 468x60

GazaKondisi Gaza semakin mengkhawatirkan setelah diluncurkannya serangan pembelaan diri oleh Hamas Palestina terhadap Israel pada 7 Oktober 2023. Serangan tersebut langsung diterjemahkan oleh Israel sebagai bentuk deklarasi perang, sehingga dibalas dengan serangan udara dan bombardir di berbagai sisi Gaza

Serangan udara dan bombardir yang diluncurkan oleh Israel mengakibatkan tingginya angka korban yang tewas dan luka-luka. Al-Jazeera menyebutkan bahwa data terbaru menunjukkan bahwa di Gaza terdapat 2.808 warga yang tewas dengan 10.859 terluka. Sementara di tepi barat ada 57 tewas dengan 1.200 terluka. Di Israel, dilaporkan ada 1.400 tewas dengan angka terluka mencapai 3.500 orang.

banner 336x280

Dirasa kurang, Israel juga melakukan blokade terhadap wilayah Gaza seperti pemutusan aliran listrik, membatasi ketersediaan pasokan air, gas serta bahan bakar hingga masuknya bantuan kemanusiaan. Blokade yang dilakukan tentu memberikan kabar buruk lainnya, seorang pejabat Kesehatan Palestina menyebutkan bahwa tingkat pencemaran air di wilayah Gaza semakin tinggi. Sehingga penggunaan air yang terkontaminasi tersebut bisa menimbulkan sejumlah kasus diare terhadap anak-anak yang berada di penampungan Gaza.

Selain itu, bukan hanya warga sekitar Gaza yang merasakan nahasnya dampak serangan balik. Beberapa dari relawan kemanusiaan hingga jurnalis pun turut menjadi korban dari serangan ini. Komite perlindungan jurnalis menyebutkan setidaknya ada 11 jurnalis yang tewas, 2 hilang dan 2 lainnya luka-luka.

Pengeboman yang dilakukan tidak hanya menargetkan daerah perhunian yang padat penduduk. Pada 17 Oktober, sebuah Rumah Sakit Baptis di Gaza pun menjadi sasaran barunya. Hal tersebut tentu menuai kecaman internasional karena menewaskan 500 warga sipil yang sedang dirawat.  Dilaporkan diserang tanpa peringatan sebelumnya, rumah sakit ini sebelumnya juga pernah terkena serangan roket yang akibatnya  melukai empat staf medis.

Penulis: Melda Wulandari

Editor: Farhan Fadila

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *