Jurnalis TV, Jakarta Pusat – Pada Jum’at (20/06/2025), Primeworks Studios dan Wau Animation mengadakan press screening dan press conference untuk mempromosikan karya terbarunya, Ejen Ali The Movie 2: Misi Satria. Acara ini dilaksanakan di CGV Grand Indonesia, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Setelah pemutaran film, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang dibagi ke dalam dua sesi. Sesi pertama menghadirkan jajaran tim produksi serta para pengisi suara dari Ejen Ali The Movie 2: Misi Satria, yang membagikan kisah di balik proses kreatif dan pengembangan karakter dalam film. Sesi kedua menghadirkan grup musik Nidji, selaku pengisi soundtrack untuk film ini. Lagu mereka yang berjudul “Teman Sejati” dipilih sebagai soundtrack resmi, menghadirkan nuansa emosional yang memperkuat pesan persahabatan dalam cerita Ejen Ali The Movie 2: Misi Satria.
Baca Juga: Film “Panggil Aku Ayah” Rilis Teaser Trailer: Sebuah Kisah Keluarga Tanpa Ikatan Darah
Disutradarai oleh Usamah Zaid Yasin, film animasi yang hanya digarap selama dua setengah tahun ini, membawa petualangan Ejen Ali ke tingkat yang lebih menegangkan dan kompleks. Dalam sekuel ini, sang agen muda dipercaya sebagai pengguna pertama Project Satria—sebuah armor canggih berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI) yang menggabungkan empat kemampuan utama: teknologi, taktik, bela diri, dan kecerdasan intelektual. Penonton akan diajak menyelami dunia spionase futuristik yang dipenuhi inovasi teknologi AI.
Sinopsis: Project SATRIA, Ancaman Neonimus, dan Rahasia yang Mengguncang Cyberaya
Ejen Ali dipercaya sebagai pilot perdana Project SATRIA, sebuah baju zirah canggih yang dilengkapi teknologi kecerdasan buatan. Kostum revolusioner ini dirancang untuk mengoptimalkan kekuatan fisik sekaligus mempertajam kemampuan agen-agen MATA dalam menjalankan misi-misi rahasia mereka. Sebagai agen pertama yang berkesempatan menggunakan SATRIA, Ali ditugaskan untuk menjaga stabilitas keamanan kota Cyberaya. Namun, misi ini tidak berjalan mulus. Ancaman baru muncul dari Neonimus, penjahat yang ternyata merupakan mantan agen MATA yang dahulu tersingkir karena dianggap tak cukup kompeten.
Kini mereka kembali dengan kekuatan yang jauh lebih berbahaya, memaksa Ali untuk mengerahkan seluruh kemampuan dan potensi teknologi Satria yang dimilikinya. Di tengah situasi yang semakin rumit, muncul sosok misterius bernama Cero, yang ternyata memiliki kaitan erat dengan masa lalu kelam Alicia, sahabat dan rekan setia Ali. Akankah Ali mampu menguasai sepenuhnya kekuatan Satria dan melindungi Cyberaya dari kehancuran? Perjuangan, kerja sama, dan persahabatan berpadu dalam Ejen Ali The Movie 2, menghadirkan kisah yang penuh kejutan dan emosi dalam dunia spionase futuristik.
“Teman Sejati”, Lagu Persahabatan Nidji yang Menyentuh Layar Ejen Ali The Movie 2
Kolaborasi lintas negara dalam Ejen Ali The Movie 2 semakin terasa melalui elemen musik yang memperkuat nuansa emosional film. Salah satu penguat utamanya adalah lagu “Teman Sejati” dari band Nidji yang dijadikan original soundtrack. Menariknya, lagu “Teman Sejati” telah ditulis sejak tahun 2019 sebagai bagian dari album “Manifestasi Hati” milik Nidji. Lagu ini mengangkat tema tentang makna persahabatan dari sudut pandang para personel band. Namun, proses menuju perilisan album tersebut sempat mengalami hambatan serius. Data rekaman lagu sempat hilang akibat laptop milik sang gitaris dan penulis lagu, Ariel, dicuri. Setelah melalui proses panjang dan penuh tantangan, album Manifestasi Hati akhirnya resmi diluncurkan pada Januari 2025.
Sebulan setelahnya, Februari 2025 Nidji menggelar konser solo perdana mereka di Malaysia. Dalam konser tersebut, “Teman Sejati” menjadi salah satu lagu yang dibawakan di atas panggung. Tanpa disangka, salah satu penonton konser tersebut adalah Executive Producer dari Ejen Ali The Movie 2. Pertemuan itu menjadi awal dari kolaborasi yang akhirnya membawa “Teman Sejati” menjadi bagian penting dari film, memperkuat sisi emosional dalam kisah Ejen Ali yang sarat aksi dan nilai persahabatan.
Di Balik Suara Ejen Ali: Tantangan dan Dedikasi Para Voice Actor
Para pengisi suara di balik Ejen Ali The Movie 2 merasakan bahwa proses dubbing untuk film animasi ini bukanlah hal yang mudah. Masing-masing dari mereka menghadapi tantangan tersendiri, baik secara teknis maupun emosional. Ida Rahayu,pengisi suara utama untuk karakter Ejen Ali, merasakan beban tanggung jawab yang cukup besar. Menyadari bahwa karakter Ali bisa menjadi sosok panutan bagi anak-anak, Ida memastikan setiap emosi yang disampaikan melalui suaranya mampu merepresentasikan perasaan karakter secara tepat. Tak hanya mengisi suara Ali, Ida juga berperan sebagai suara SATRIA—AI dalam kostum Ali, serta Comot kucing peliharaan Ali yang juga menjadi karakter ikonik dalam film.
Sementara itu, Shafiq Isa menghidupkan dua karakter sekaligus: Agent Bakar dan Agent Ganz. Ia juga terlibat dalam tim pengembangan cerita (story team), memberikan sentuhan naratif yang lebih dalam pada film ini. Shafiq Isa mengisi suara Agent Bakar dengan relatif cepat karena karakter tersebut sudah sangat melekat padanya. Sebaliknya, peran sebagai Agent Ganz menuntut energi lebih besar. Ia bahkan sempat mengalami stres saat menghidupkan karakter ini dan harus menjaga kondisi fisik agar tetap prima demi mendukung performa vokal yang intens.
Kontribusi penting lainnya datang dari Azman Zulkifli, yang mengisi suara untuk tiga karakter sekaligus: Rizwan, Jenderal Rama, dan Viktor. Azman membagi proses rekaman dengan cermat, dimulai dari karakter yang paling ringan hingga yang paling menantang secara vokal. Rahasia keberhasilannya terletak pada strategi merekam suara satu karakter dalam satu waktu, tanpa mencampur proses rekaman antarperan, agar masing-masing karakter tetap memiliki identitas vokal yang kuat dan konsisten. Lewat dedikasi dan kerja keras para pengisi suara ini, Ejen Ali The Movie 2 berhasil menghadirkan pengalaman sinematik yang tidak hanya memanjakan mata, tetapi juga menghidupkan karakter dengan suara yang autentik dan penuh jiwa.
Jadwal Tayang
Setelah mencetak kesuksesan sebagai box office di Malaysia sejak penayangannya pada 22 Mei 2025, Ejen Ali The Movie 2: Misi Satria kini siap menyapa penonton Indonesia mulai Jumat, 27 Juni 2025 di bioskop-bioskop tanah air. Film ini tidak hanya menghadirkan kisah penuh aksi, kerja sama, dan persahabatan yang menghangatkan hati, tetapi juga mengangkat isu-isu yang relevan dengan zaman, seperti pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI). Dengan perpaduan cerita yang seru dan nilai-nilai yang menyentuh, Ejen Ali The Movie 2 menjadi tontonan yang tepat untuk dinikmati bersama keluarga maupun sahabat.
Komentar