Redakan Emosi dan Aura Negatif dengan Butterfly Hug

Penulis: Khafidoh STAI Al-Hikmah Jakarta | Editor: Hadid

Mungkin kamu pernah berada dalam situasi dimana kamu sedang tidak baik-baik saja, tidak bisa mengontrol ego, emosi, dan aura negatifmu. Entah itu karena rasa cemas, marah, ataupun stress berkepanjangan karena trauma dimasa lalu.

Akhirnya, karena ketidakmampuanmu untuk meredam emosi itu. Kamu bisa saja meluapkannya dengan melakukan hal yang salah, seperti berkata atau bertindak kasar kepada orang lain. Itu semua kamu lakukan karena ketidaktahuan kamu untuk menangani emosi dalam diri.

Padahal sebenarnya ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk menangani emosimu yang meledak-ledak, salah satunya adalah Butterfly Hug. 

Apa itu Butterfly Hug? Mari kita cari tahu.

Butterfly Hug merupakan salah satu metode yang dilakukan untuk penenangan emosi, hal ini dapat membantu meredakan emosi negatif dalam diri, hingga membuat dirimu kembali membaik dan dapat juga meringankan trauma yang ada.

Metode ini diperkenalkan oleh Lucina Artigas dan Ignacio Jarero yang digunakan pertama kali untuk menangani korban Badai Pauline di Meksiko pada tahun 1998. Dalam waktu tersebut, penggunaan teknik Butterfly Hug berkembang secara cepat dan dirasa efektif untuk membantu trauma yang mereka alami. Sejak saat itu, Butterfly Hug telah digunakan oleh dokter, terapis, dan psikolog untuk membantu pasien, khususnya yang mengalami stress pasca trauma.

Sempat ramai didunia maya, Butterfly Hug menjadi sorotan setelah muncul pada adegan drama Korea “It’s Okey To Not Be Okay” yang dibintangi Kim Soo Hyun, dimana Kim Soo Hyun (sebagai Moon Gang Tae) mengajarkan teknik ‘Butterfly Hug’ pada Soe Ye Ji (sebagai Ko Moon Young) agar amarahnya reda.

Bagaimana Cara Mempraktekan Teknik Butterfly Hug?

Berikut 5 langkah mempraktikkan Butterfly Hug:

1. Silangkan kedua tangan di depan dada dengan kedua telapak tangan di bahu
2. Pejamkan matamu dan tarik nafas yang panjang dan dalam. Keluarkan perlahan
3. Tepukkan bahu selama 30 detik, lakukan secara bergantian pada dua sisi
4. Tarik nafas dalam-dalam dan hembuskan, kita bisa lakukan ini dengan mengakatakan kalimat afirmasi seperti “aku sangat berharga, aku pasti bisa”.
5. Lakukan sampai rasa cemasmu reda dan akhiri dengan menurunkan tangan ke paha.

Akan tetapi, perlu kamu ingat bahwa Butterfly Hug tidak bisa digunakan sebagai pengganti terapi. Teknik ini hanya meredakan perasaan cemas dan membuatmu menjadi lebih tenang dalam sementara waktu. Jika rasa cemas mu tidak kunjung reda maka sebaiknya kamu memeriksanya langsung dengan dokter, psikiater, atau psikolog.

Meskipun terlihat simple dan praktis karena dapat dilakukan sendirian, ternyata Butterfly Hug punya banyak manfaat, seperti :

• Memberikan rasa puas dan lega dalam diri
• Membantu menyeimbangkan fungsi otak
• Membantu meredakan rasa cemas
• Membantu meredakan emosi meledak pasca stress
• Menurunkan tingkat stress

Banyak banget kan manfaatnya? Apa kamu tertarik untuk mencoba mempraktikkan teknik Butterfly Hug?